Perancangan dan Implementasi Jaringan RT/RW Net Menggunakan Metode PPDIOO (Studi Kasus Desa Leuwibudah Kecamatan Sukaraja)
Kata Kunci:
Fiber Optic, PPDIO, RT/RW NetAbstrak
Jaringan RT/RW net merupakan salah satu alternatif terbaik dalam membangun jaringan komputer yang praktis dan fleksibel serta memiliki mobilitas tingi. Sebagian besar jaringan RT/RW net menggunakan koneksi wireless dengan menggunakan antena acces point ke pelanggan. Desa Leuwibudah Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya memiliki permasalahan blank spot dibeberapa wilayahnya, sehingga memerlukan penanganan khusus untuk dapat mengcover koneksi jaringan memenuhi kebutuhan pemerintah desa dan juga masyarakat diwiliyah tersebut. Penelitian ini menggunakan metode PPDIOO yang merupakan metode perencanaan yang dikeluarkan oleh CISCO, tahapan dengan metode ini dimulai dari persiapan, perencanaan, desain, Implementasi, pengoperasian sampai pada pengoptimalisasian. Hasil dari penelitian ini adalah tersusun sebuah dokumen perencanaan hingga implementasi yang dilakukan di Desa Leuwibudah Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya. Hasil dari implementasi yang dilakukan hanya pada 50 user dengan beberapa hambatan berupa kondisi geografis yang memerlukan pendanaanyang lebih besar untuk menghubungkan seluruh wilayah Desa Leuwibudah Kecamatan Sukaraja Kabupaten Tasikmalaya
Referensi
[1] Soffin Nahwa Utama’, Aziz Musthafa, “Membangun Infrastruktur Jaringan RT RW Net Guna Mendukung Aplikasi Sistem Informasi Desa (SIMADES)”, Jurnal Khadimul Ummah Journal Of Social Dedication, Vol.1, Nomor. 1., November 2017
[2] Kukuh Nugroho, Ahmad Yogi Kurniawan, Uji Performasi Jaringan Menggunakan Kabel UTP dan STP, Jurnal Elkomika, Vol. 5, No. 1, hal. 48-59, Januari – Juni 2017
[3] W Muchamad Rusdan, Muhamad Sabar, “Ananlisis dan Perancangan Jaringan Wireless Dengan Wireless Distribution System Menggunakan User Authentication berbasis MultiFactor Authentication”, Jurnal JOINT (Journal of Information Tecnology), Vol. 02, No. 01, Februari 2020,pp.17-24
[4] Iwan Sofana, membangun jaringan komputer, h8, Juli 2013.
[5] J Iwan Sofana, Membangun Jaringan Komputer, h7, Juli 2013
[6] Gunawan wibisono, Gunadi Dwi Hantoro, Febrizal, “Sistem Jaringan Fiber Optic”, Bandung, April 2020
[7] Gunawan wibisono, Gunadi Dwi Hantoro, Febrizal, “Sistem Jaringan Fiber Optic”, Bandung, April 2020
[8] Iswan Umaternate, M. Zen sSaifuddin, Hidayat Saman, Rintania Elliyanti N, “Sistem Penyambungan dan Pengukuran Kabel Fiber Optik Menggunakan Optical Time Domain Reflectometer (OTDR) Pada PT. Telkom Kandatel
Ternate”, Jurnal PROtek Vol.03 No.1, Mei 2016
[9] D. Setiawan, “Perambatan Cahaya Pada Pandu Gelombang Makro Berbentuk Trapesium”pp. 12-15, 2011
[10] Iswan Umaternate, M. Zen sSaifuddin, Hidayat Saman, Rintania Elliyanti N, “Sistem Penyambungan dan Pengukuran Kabel Fiber Optik Menggunakan Optical Time Domain Reflectometer (OTDR) Pada PT. Telkom Kandatel
Ternate”, Jurnal PROtek Vol.03 No.1, Mei 2016
[11] T.B. Santoso, “Analisis Kualitas Tinjauan Literatur SKSO”, pp.8-11, 2010
[12] Iswan Umaternate, M. Zen sSaifuddin, Hidayat Saman, Rintania Elliyanti N, “Sistem Penyambungan dan
Pengukuran Kabel Fiber Optik Menggunakan Optical Time Domain Reflectometer (OTDR) Pada PT. Telkom Kandatel
Ternate”, Jurnal PROtek Vol.03 No.1, Mei 2016
[13] Ahmdil Kahfi, “Analisis rugi-rugi data internet pada kabel fiber optic menggunakan OTDR”, Tugas Akhir,
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, 2017
[14] R Iwan Sofana, membangun jaringan komputer
[15] Rifa Attul Izz Asyari, Firdaus, Eka Indarto, Ida Nurcahyani, "Perancangan Jaringan Backbone dan Distribusi 4G LTE di Sleman Berbasis Jaringan Optik", Prosiding SNATIF Ke-4, 2017
[16] Muhamad Fazrur Rizal, “Studi Perancangan Jaringan Komunikasi Fiber Optik pada Backbone Pusat Pengaturan
Beban Negara”, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya 2018